Biografi Sang Wartawan Yang Kini Ketua MPR-RI, Bambang Soesatyo
Bambang Soesatyo yang biasa dipanggil Bamsoet ini adalah politisi Indonesia dari Partai Golkar. Karir politiknya termasuk cemerlang, setelah sukses mengakhiri masa jabatannya sebagai Ketua DPR-RI periode 2014-2019, kini dipercaya menjadi Ketua MPR-RI menggantikan Zulkifli Hasan.
Bamsoet menjadi Ketua DPR RI pengganti rekan separtainya, Setya Novanto yang terkena kasus korupsi E-KTP dengan sisa jabatan 1 tahun 9 bulan, Sebelumnya dia adalah anggota Komisi III DPR RI dari Partai Golkar.
Alumnus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini didapuk sebagai Ketua Komisi III menggantikan Aziz Syamsuddin pada tahun 2016 begitu Perpindahan Ketua DPR dari Setya Novanto ke Ade Komarudin, dan Setya Novanto menjadi ketua fraksi yang baru, Setya mengumumkan pergantian Ketua Komisi III dari F-PG dari Aziz Syamsuddin kepada Bambang, sedangkan Azis menjadi seketaris fraksi.
Bamsoet mewakili Jawa Tengah VII wilayah Banjarnegara, Purbalingga, Kebumen. Bamsoet adalah salah satu dari 9 orang anggota DPR RI yang membentuk Panitia Khusus Hak Angket Bank Century. Bambang Soesatyo dikenal kritis dalam menyampaikan pandangannya tentang Aliran Dana Lembaga Penjamin Simpanan pada Bank Century. Namun Bamsoet juga dikritik publik karena gemar menggunakan mobil mewah.
Pria kelahiran ini Jakarta, 10 September 1962 ini tak hanya sukses di ranah politik tapi juga dikenal sebagai seorang pengusaha.
Bamsoet besar dari keluarga purnawirawan, Ia memulai karir sebagai seorang wartawan di Surat Kabar Prioritas. Kendati latar belakang ilmu pendidikannya bidang ekonomi, Bambang tetap semangat bergelut di dunia jurnalistik. Saat itu, Bambang kerap mendapat masukan dari Panda Nababan yang sudah lebih dulu menjadi kuli tinta.
Sayangnya, surat kabar tersebut dibredel oleh pemerintah. Namun, Bambang tak patah arang dan kembali mendirikan media bernama majalah Info Bisnis. Dari situ, Bambang tetap membangun jaringan secara baik bersama sejumlah tokoh seperti Aburizal Bakrie dan Agung Laksono.
"Saat Pak JK menjadi Ketua Umum Golkar, saya juga dipercaya menjadi Pemimpin Redaksi Koran Suara Karya. Profesi wartawan membuat saya harus bisa menguasai semua bidang," tandas pria yang hobi nonton di bioskop tersebut.
Seiring waktu berjalan, kedekatannya dengan Golkar membuat Bambang banting setir ke dunia politik. Sambil merintis beberapa usaha, Bambang juga aktif bersama Partai Golkar, Pemuda Pancasila, Kamar Dagang Indonesia (KADIN), Harley Davidson Club Indonesia (HDCI), dan sejumlah organisasi lainnya.
Menjadi seorang wakil rakyat, saat ini suami dari Lenny Sri Mulyani ini memiliki obsesi ingin membongkar kasus aliran dana Bank Century. Bambang tak ingin, negara kembali terbebani dalam bidang ekonomi akibat ulah segelintir orang seperti kasus BLBI beberapa waktu silam.
Biodata Bambang Soesatyo
Nama Lengkap : H. Bambang Soesatyo, SE, MBA
Tempat Tanggal Lahir : Jakarta, 10 September 1962
Agama : Islam
Nama Istri : Lenny Sri Mulyani
Jumlah Anak : 3 orang (tiga)
Pendidikan Terakhir : Program MBA, IM Newport Indonesia
Pekerjaan Terakhir : PT Kodeco Timber (sebelum menjabat Anggota DPR RI)
Anggota Partai : Partai Golkar
Alamat di Jakarta : Jl. Baladewa B/11 Duren Sawit, Jakarta Timur, DKI Jakarta
Nomor Telepon : 021. 86608185
Pendidikan
• Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Jakarta
• Program MBA, IM Newport Indonesia
• Lemhanas KSA XIII
Karier
• Wartawan Harian Umum PRIORITAS (1985)
• Sekretaris Redaktur Majalah VISTA (1987)
• Pemimpin Redaksi Majalah INFO BISNIS (1991)
• Komisaris PT Suara Irama Indah (1999)
• Pemimpin Redaksi Harian Umum Suara Karya (2004)
• Direktur PT Suara Rakyat Membangun (Suara Karya) (2004)
• Direktur Independen PT SIMA Tbk. (2006)
• Direktur Kodeco Timber (2007)
• Anggota DPR-RI dari Fraksi Golkar (2009–sekarang)
• Ketua DPR-RI (2018–2019)
Penghargaan
• Adhi Karya Award (1995)
• Top Eksekutif Indonesia (1996)
• PWI News Maker Award (2010)
0 comments:
Post a Comment